Jumat, 08 Februari 2013

Rafael Benitez

Rafael Benitez

Rafael Benitez ditunjuk menjadi manajer interim tim utama hingga akhir musim ini pada 21 November 2012.

Sosok berusia 52 tahun yang pernah dua kali meraih penghargaan Manajer Terbaik UEFA ini datang dengan masa lalu yang hebat.


Ia memulai karir manajerialnya di tanah kelahirannya, paling terkenal di Valencia, di mana ia membangun reputasi sebagai salah satu pelatih top Eropa dengan dua kali menjuarai liga dan satu Piala UEFA. Ia kemudian menghabiskan enam tahun di Liverpool dan membawa mereka meraih gelar Liga Champions kelima dan sebuah gelar Piala FA, sebelum menghabiskan karir yang singkat di Italia.

Rafael Benitez memulai karirnya dengan menjadi staf Real Madrid dan menikmati sukses ketika menangani tim muda dan tim cadangan. Ia juga menjadi asisten pelatih tim utama di bawah Vicente Del Bosque.

Pada tahun 1995, ia menangani tim senior untuk pertama kalinya di Real Valladolid. Kemudian ia menjalani karir singkat di Osasuna dan lalu di Extremadura dan Tenerife, keduanya ia bawa ke divisi tertinggi liga Spanyol.

Tahun 2001 ia menangani salah satu klub besar di Spanyol, Valencia, yang sebelumnya kalah berturut-turut di final Liga Champions di bawah Hector Cuper. Dengan kedatangan Benitez, mereka memenangkan gelar La Liga pertama dalam 31 tahun, dan sukses tahun 2002 itu diikuti dengan gelar yang sama tahun 2004. Musim itu mereka juga memenangi Piala UEFA, mengalahkan Marseille di final yang berlangsung di Gothenburg.

Benitez lalu mengundurkan diri pada musim panas itu dan pindah ke Merseyside. DI musim pertamanya, ia dikalahkan di final Piala Liga oleh Chelsea tetapi mampu lolos ke final Liga Champions, salah satu final paling terkenal sepanjang masa. Liverpool sempat tertinggal 3-0 di babak pertama di Istanbul dari AC Milan asuhan Carlo Ancelotti. Benitez melakukan pengubahan taktik dan Liverpool kemudian menyamakan skor menjadi 3-3 sebelum memenangkan adu penalti.

Kesuksesan itu diikuti dengan gelar juara Piala Super UEFA setelah mengalahkan CSKA Moscow. Di musim keduanya, Liverpool finis di posisi ketiga di liga dan mengumpulkan poin tertinggi mereka di liga sejak era Liga Primer dimulai. Mereka juga lolos ke final Piala FA, dan menang adu penalti atas West Ham.

Liverpool terus dibawa ke final turnamen besar di tahun ketiganya, tetapi AC Milan berhasil membalaskan dendam 2005 dengan mengalahkan mereka di final Liga Champions 2007 di Athena.

Pada musim 2008/09, Liverpool finis di posisi kedua di liga, empat poin di belakang Manchester United, tetapi setelah perginya para pemain kunci dan banyaknya pemain yang cedera, Benitez kemudian meninggalkan Liverpool pada musim panas tahun 2010.

Ia lalu pindah ke Milan dan mengambil alih eks tim Jose Mourinho, Inter, dan langsung memenangkan Piala Super Italia. Pada Desember, mereka memenangkan Piala Dunia Antar Klub FIFA. Namun, manajer dan klub akhirnya berpisah sebelum Natal.

Lahir di Madrid, karir Benitez sebagai pemain berakhir di usia 26 tahun karena cedera lutut. Dan seperti karir kepelatihannya, ia mulai bermain di Real Madrid dan berhasil membuka jalan di tim junior menuju tim utama ketika cedera pertamanya datang. Ia pernah bermain bersama Tim Nasional Universitas Spanyol di sebuah turnamen internasional. Karirnya tumbuh secara perlahan tetapi ia bisa bermain beberapa musim di tim utama di liga-liga kasta rendah di Spanyol hingga ambisi melatihnya muncul.

sumber: http://indo.chelseafc.com/staff/34

Tidak ada komentar:

Posting Komentar